Sebanyak 25 guru SMK Negeri 2 Wonogiri mengikuti pendidikan dan latihan (diklat) asesor. Hal itu dilakukan guna memotong mata rantai untuk memperoleh sertifikasi keahlian pada anak didik.
Di dalam dunia kerja sekarang sudah mempersyaratkan sertifikasi keahlian dalam rekrut tenaga kerja. Untuk memperoleh itu, biasanya kita bekerjasama dengan pihak ketiga yang ditunjuk oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Dengan adanya diklat asesor ini, diharapkan para pendidik yang telah mengikuti diklat bisa menguji anak didik untuk mendapatkan sertifikasi keahlian. Diklat kali ini merupakan yang pertama untuk Kabupaten Wonogiri. Sehingga nantinya siswa sekolah lain yang berniat melakukan uji sertifikasi keahlian bisa dilakukan di sekolah setempat.
Kegiatan ini di ikuti guru guru dari program keahlian Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Sepeda Motor, Teknik Gambar Bangunan, dan Teknik Pemesianan. Setelah kegiatan ini selesai di harapkan para guru peserta LULUS dan mendapatkan sertifikat ASESOR dari BNSP, sehingga para guru tersebut berhak untuk melakukan Uji Sertifikasi LSP-P1.
Hal ini bisa mempersiapkan anak didik untuk dididik sesuai standar BNSP. Untuk para siswa, sertifikat yang diperoleh adalah sertifikat yang dikeluarkan oleh BNSP dan berlaku Se-Asia.